Kamis, 04 Januari 2018

Pemantauan Babinsa glagah dalam pengecekan debit air sungai bengawan solo





Jokotingkir-, Curah hujan selama sepekan ini mengakibatkan sungai bengawan solo meluap, debit air nampak lebih besar dan keruh setelah aliran dari Waduk tiba di pintu air. Air yang digelontor dari Pintu Air kali kuro mencapai 80 meter kubik per detik. Agar Kawasan Daerah Aliran Sungai Bengawan Solo disarankan selalu waspada bilamana hujan deras kembali mengguyur kawasan hulu sungai. Jumat 05/01/2018

Babinsa Sertu Tasmiran melaksanakan pengecekan pemantauan di pintu air bengawan solo di Kec Glagah kab Lamongan,

Data di BPBD Lamongan menunjukkan, terjadi kenaikan debit air Bengawan Solo di pintu air kali Kuro. Di papan ukur wilayah hulu Lamongan, yakni Glagah, ketinggian air sudah mencapai 5,12 phiescal pukul 09.00 WIB. Sementara, di papan ukur di wilayah Kecamatan Glagah, ketinggian air sudah mencapai 5,12 phiescal.

Kasi Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Lamongan, Jannata SMP mengatakan, pihaknya hingga kini masih memantau dan pendataan wilayah-wilayah yang rawan longsor dan banjir bersama instansi terkait lainnya

"Kami mengimbau warga agar selalu waspada. Kami terus koordinasi dengan pihak-pihak yang berkompeten termasuk TNI, Polri beserta Forkompimda untuk mengadakan langkah-langkah antisipatif. (aa)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar