Jokotingkir-, Bertempat di Lapangan Desa Sekidang Kec
Sambeng Kab lamongan Telah di laksanakan upacara penutupan ( TMMD ) Ke 99 Ta 2017 di Wilayah
Kodim 0812 Lamongan dengan tema “ Dengan Semangat kemanunggalan TNI dengan
rakyat kita percepat pembangunan di daerah guna meningkatkan kesejahteraan
masyarakat dan menjaga keutuhan wilayah NKRI” Sebagai Inspektur Upacara
Laksamana Pertama TNI I.N.G. Ariawan, S.E,M.M (Kepala Staf Armatim) dan sebagai komadan
upacara kapten Inf Margono (Danki SSK TMMD) yang di ikuti Sekitar 1000 orang.
Rabu 02/08/2017
Hadir dalam kegiatan ini”Laksamana Pertama
TNI I.N.G.Ariawan, S.E,M.M (Kepala Setaf Armatim), Kolonel Kav Gathut Setyo
Utomo S.IP (Danrem 082 CPYJ), Kolonel Inf Yanto Kusno (Staf Ahli Pangdam V/
Brawijaya), Kolonel Inf Novi Rubadi Sugito (Aspers kasdam V/Brawijaya), Kolonel
Mar Harnoko (PA LO Kodam V Brawijaya), Forkopimda Kab lamongan, Dandim Jajaran
Korem 082 /CPYJ, Ka Balak jajaran Korem 082/CPYJ, Letkol Inf Made Sandi Agusto
(Danyonif Mekanis 521/DY), Dra Hj Kartika Hidayati MM.MHP (Wabup lamongan), Dr
Yuhronur Efendi MBA (Sekda Lamongan), Kepala Organisasi Perangkat daerah (OPD )
Se Kab Lamongan, Muspika Se Kab Lamongan,Kepala Desa Se KecSambeng, Toga Toda
Dan Tomas Desa Sekidang Kec Sambeng.
Susunan pasukan Upacara” Korsik Type C
Ajenrem 082/CPYJ, 1 SSK Kodim 0812 lamongan, 1 SSK Yonif Mekanis 521/DY, 1 SSK
Gabungan “ 1 SST Polres Lamongan, 1 SSR Dishub Kab Lamongan, 1 SSR Satpol PP
Kab lamongan. 1 SSR GP Ansor, 1 SSR FKKPI Kab Lamongan, 1 SSR menwa, 1 SSR
Pemuda Muhamadiyah, 1 SSR PSHT, 1SSR IKS PI Kera Sakti, 1 SSR Asad, 1 SSR Pagar
Nusa, 1 SSR Pelajar, 1 SSR Pramuka.
Dalam pelaksanaan kegiatan upacara penutupan
TMMD Ke 99 Ta 2017 di wilayah Kodim 0812
Lamongan yang di pimpin oleh laksamana Pertama TNI I.N.G.Ariawan, S.E,M.M
(Kepala Setaf Armatim), sebelum pelaksanaan upacara penutupan TMMD ke 99 ini
beliau menerima paparan terlebih dahulu dari Dandim 0812 lamongan Letkol Inf
Sutrisno Pujiono S.E.M.M tentang hasil pelaksanaan TMMD ke 99 di Desa Sekidang
Kec sambeng kab lamongan yang intinya” Sasaran pokok pembuatan Jalan Poros Desa
dengan rabat beton volume : P(740M)x(2,00M)xT(0,15M)=100 %. Sasaran Tambahan”
pembuatan jalan Rabat Beton Volume
P(740M)x(2,00M)xT(0,15M)=100 %, Normalisasi Jalan Volume P (1700M)xL(3,00M)xL
(3M)=100%,Normalisasi jalan desa karangaji (Penimbunan Pedel) Volume :P
(310M)xL(300M)xT (0,30 M)=100%, Plestertisasi Rumah 50 Unit= 100%,Rehab Masjid
2 Unit dan Mushola 3 Unit=100%, Rehap Poskamling 1 Unit=100% , Pembuatan Sarana
air bersih=100%,Rehab Lapangan Voly=100%, RTLH & Unit =100%
Selanjutnya di lanjutkan Kegiatan Upacara
Penutupan TMMD ke 99 Ta 2017 Di lapangan Desa Sekidang, dalam upacara penutupan
TMMD ke 99 tersebut , Laksamana Pertama TNI I.N.G.Ariawan, S.E,M.M (Kepala
Setaf Armatim) sebagai inspektur Upacara Membacakan amanat dari Kepala Staf
Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Mulyono. Dalam amanatnya, Kasad mengatakan
selama satu bulan lamanya sejak tanggal 4 Juli 2017, para prajurit TNI, anggota
Polri, pemerintah daerah dan segenap komponen masyarakat, telah bekerja keras
dengan penuh kebersamaan, dilandasi semangat kemanunggalan untuk menyelesaikan
program TMMD ke-99 tahun 2017.
Kebersamaan yang ditunjukkan dalam program TMMD ini, semoga saja
merupakan refleksi dari kemanunggalan yang hakiki antar segenap komponen
Bangsa, untuk mengatasi berbagai persoalan dalam rangka meningkatkan
kesejahteraan masyarakat. Kebersamaan seperti inilah yang sebenarnya merupakan
hakekat dari Kemanunggalan TNI-Rakyat yang merupakan roh perjuangan Bangsa dan
akan terus kita bangun serta pelihara, guna menyiapkan Ruang, Alat dan Kondisi
Juang yang tangguh untuk kepentingan pertahanan Negara yang bersifat semesta.
Sebagai ciri khas Negara Indonesia yang mengedepankan keterpaduan antara
TNI dan rakyat. Oleh karena itu pada kesempatan yang sangat baik ini, sebagai
Kepala Staf Angkatan Darat dan selaku Penanggung Jawab Operasional (PJO) TMMD,
saya menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada para Gubernur, Bupati/Walikota,
kantor kementerian terkait dan semua pihak serta seluruh komponen masyarakat,
yang telah bahu-membahu dan saling mendukung sehingga kegiatan TMMD ke-99 ini
dapat terselenggara sesuai rencana dengan aman dan lancar.
Sebagaimana kita ketahui bersama, bahwa program TMMD dimulai sejak tahun
1980-an dengan sebutan Program ABRI Masuk Desa (AMD). Setelah melalui berbagai
evaluasi dan penyempurnaan, program TMMD terus diselenggarakan secara intensif
dengan lingkup kerjasama yang semakin luas dengan kementeriankementerian
terkait. Hal ini dilakukan agar program TMMD, semakin memberikan manfaat kepada
masyarakat secara lebih tepat. Perlu saya sampaikan juga bahwa mulai Tahun 2017
ini, program TMMD yang semula diselenggarakan 2 kali dalam setahun, ditambah
menjadi 3 kali.
Hal ini dilakukan, selain sebagai bentuk kepedulian TNI dalam membantu
akselerasi program pembangunan di wilayah-wilayah yang sulit terjangkau, juga
sebagai salah satu upaya untuk melestarikan budaya luhur Bangsa Indonesia yang
menjadi makna inti dari Pancasila, yaitu gotong royong. Melalui pelestarian
budaya gotong royong dan kemanunggalan dalam program TMMD ini, diharapkan kita
dapat semakin membentengi diri dari potensi disintegrasi yang dipicu oleh
sentimen perbedaan dan sikap intoleransi
Pada program TMMD ke-99 tahun 2017 ini, secara nasional kita telah
menyelesaikan sebanyak 357 sasaran fisik berupa pembangunan dan perbaikan
infrastruktur yang tersebar di berbagai wilayah Kodam di seluruh Indonesia,
antara lain pembangunan sarana transportasi berupa pembangunan jalan baru,
pembuatan jalan makadam, rabat jalan, rehabilitasi jalan, peningkatan jalan,
betonisasi jalan, penimbunan, pelebaran dan pengerasan jalan.
Hal tersebut merupakan sebuah kebutuhan untuk menangkal berbagai ancaman
disintegrasi Bangsa, yang dilancarkan melalui Proxy War, yaitu berupa maraknya
peredaran dan penyalahgunaan Narkoba, ancaman terorisme, aksi kriminalitas,
kebangkitan komunisme gaya baru serta perang informasi yang melanda hampir ke
seluruh penjuru dunia. Oleh karenanya, TMMD dapat dipandang sebagai salah satu
upaya pemerintah melalui TNI AD, untuk membangun dan memperkuat ketahanan
masyarakat sebagai potensi kekuatan wilayah yang sangat diperlukan dalam
membangun Ketahanan Nasional untuk menjaga tetap tegaknya kedaulatan Negara
Kesatuan Republik Indonesia
Dengan telah berakhirnya pelaksanaan TMMD ke-99 ini, bila terdapat tutur
kata dan tingkah laku para prajurit saya, yang tidak berkenan di hati
masyarakat, baik sengaja maupun tidak sengaja selama berinteraksi, saya selaku
Penanggung Jawab Operasional TMMD menyampaikan permohonan maaf yang
sebesar-besarnya. Sebagai penutup amanat ini, ada beberapa atensi dan harapan
yang perlu saya sampaikan kepada para prajurit dan seluruh komponen masyarakat.
Pertama, mari kita pelihara terus semangat kebersamaan dan Kemanunggalan
TNIRakyat, jangan mudah terhasut dan terprovokasi oleh pihak manapun yang dapat
merusak persatuan dan kesatuan Bangsa.
Kedua, semangat gotong royong hendaknya terus dilestarikan, sebagai
warisan budaya Bangsa yang sudah terbina dengan baik selama ini
Ketiga, pelihara hasil program TMMD, agar manfaatnya dapat dinikmati
oleh warga masyarakat dalam kurun waktu yang cukup panjang.
Keempat, kepada para Dansatgas TMMD ke-98 lakukan evaluasi secara
menyeluruh terhadap pelaksanaan TMMD untuk dijadikan bahan perbaikan pada TMMD
mendatang. Kelima, kepada para prajurit yang bergabung dalam Satgas TMMD,
tutupnya. (Joko)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar